Sayur asam merupakan salah satu masakan khas Indonesia yang memiliki rasa asam segar dan gurih. Bahan utama dalam sayur asam adalah sayuran seperti kacang panjang, terong, jagung, labu siam, dan kangkung yang dicampur dengan bumbu asam yang khas. Biasanya, sayur asam disajikan dengan nasi putih hangat dan ikan goreng.
Bahan-bahan:
- 200 gram kacang panjang, potong-potong
- 1 buah terong, potong-potong
- 1 buah jagung manis, potong-potong
- 1 buah labu siam, potong kotak
- 1 ikat kangkung, siangi dan potong-potong
- 2 lembar daun salam
- 2 batang serai, memarkan
- 3 lembar daun jeruk
- 2 liter air
- 200 ml santan
- 1 sendok makan gula merah, sisir halus
- 2 sendok makan asam jawa, larutkan dengan sedikit air
- Garam secukupnya
- Minyak untuk menumis
Cara Membuat:
- Panaskan minyak dalam wajan, tumis daun salam, serai, dan daun jeruk hingga harum.
- Masukkan sayuran (kecuali kangkung) dan aduk rata.
- Tuang air dan santan, masak hingga mendidih.
- Tambahkan gula merah, asam jawa, dan garam, aduk rata.
- Terakhir, masukkan kangkung dan masak hingga layu.
Kelebihan dan Kekurangan:
Kelebihan dari sayur asam adalah rasanya yang segar dan gurih, serta kandungan sayuran yang sehat. Namun, sayur asam juga memiliki kekurangan yaitu kandungan santan yang tinggi yang dapat membuat sayur asam menjadi berat dan berlemak.
FAQ:
1. Apa yang membuat sayur asam menjadi asam?
Asam pada sayur asam berasal dari bahan asam jawa yang dicampur dengan air dan ditambahkan pada sayur saat memasak.
2. Bisakah sayur asam disimpan dalam waktu yang lama?
Sayur asam dapat disimpan dalam kulkas selama 2-3 hari. Namun, sebaiknya sayur asam dimakan dalam waktu 1-2 hari agar lebih segar dan enak.
3. Apakah sayur asam dapat dijadikan menu diet?
Tentu saja, sayur asam mengandung banyak sayuran yang sehat dan rendah kalori sehingga cocok dijadikan menu diet.
4. Apa saja jenis sayuran yang dapat digunakan dalam sayur asam?
Berbagai jenis sayuran seperti kacang panjang, terong, jagung, labu siam, dan kangkung dapat digunakan dalam sayur asam.
