Kecocokan Pasangan Hitungan Weton Jawa untuk Pernikahan

Pasangan Yang Sedang Menikah

Menikah adalah momen yang sangat penting dalam hidup seseorang. Pernikahan adalah sebuah janji untuk saling mencintai dan menghargai antara dua orang yang saling mencintai. Di Indonesia, pernikahan sangat dipengaruhi oleh budaya Jawa. Di Jawa, kecocokan pasangan dapat ditentukan berdasarkan hitungan weton. Hitungan weton adalah hitungan yang menggunakan kalender Jawa untuk menentukan karakter seseorang.

Apa itu Hitungan Weton?

Hitungan weton adalah hitungan yang menggunakan kalender Jawa. Kalender Jawa adalah kalender yang digunakan oleh masyarakat Jawa untuk menentukan hari baik dan hari buruk. Kalender Jawa terdiri dari 5 unsur yaitu:

  • Pasu (tanggal)
  • Dina (hari)
  • Wuku (mingguan)
  • Bulan (bulan)
  • Tahun (tahun)

Cara Membaca Hitungan Weton

Untuk membaca hitungan weton, kita harus mengetahui pasangan weton yang terdiri dari pasangan dina dan pasangan pasaran. Pasangan dina terdiri dari:

  • Pon dan Wage
  • Kliwon dan Legi
  • Umanis dan Pahing
  • Paing dan Pon
  • Wage dan Kliwon
  • Legi dan Umanis

Sedangkan pasangan pasaran terdiri dari:

  • Wage dan Kliwon
  • Legi dan Pahing
  • Pon dan Umanis
  • Paing dan Manis
  • Kliwon dan Pon
  • Umanis dan Wage
  • Pahing dan Legi
  • Manis dan Paing
  • Pon dan Kliwon
  • Wage dan Legi
  • Legi dan Pon
  • Pahing dan Umanis
  • Manis dan Wage
  • Paing dan Kliwon
  • Kliwon dan Pahing
  • Umanis dan Manis
  • Legi dan Wage
  • Pon dan Umanis
  • Paing dan Pahing
  • Kliwon dan Manis
  • Umanis dan Paing
  • Pahing dan Kliwon
  • Manis dan Legi
  • Pon dan Paing
  • Wage dan Umanis
Baca Artikel Lainnya  Pernikahan Dini: Kelebihan, Kekurangan, dan Cara Menghindarinya

Contoh Hitungan Weton

Jika seseorang lahir pada tanggal 1 Januari 1990, maka hitungan weton-nya adalah:

  • Pasu: 1
  • Dina: Senin (Pon)
  • Wuku: Sinta
  • Bulan: Sura
  • Tahun: Jalu

Hitungan weton tersebut dapat dipasangkan dengan hitungan weton pasangan. Jika pasangan weton tersebut cocok, maka pasangan tersebut dianggap cocok untuk menikah.

Kelebihan dan Kekurangan Menentukan Kecocokan Pasangan dengan Hitungan Weton

Kelebihan

  • Memperkuat Budaya Jawa
  • Meningkatkan Kepedulian terhadap Budaya Lokal
  • Memperkuat Hubungan Keluarga

Kekurangan

  • Tidak dapat Dipercaya Secara Ilmiah
  • Memperkuat Diskriminasi
  • Membatasi Pilihan Pasangan

Kesimpulan

Hitungan weton adalah hitungan yang menggunakan kalender Jawa untuk menentukan karakter seseorang. Di Jawa, kecocokan pasangan dapat ditentukan berdasarkan hitungan weton. Namun, menentukan kecocokan pasangan dengan hitungan weton memiliki kelebihan dan kekurangan. Sebagai masyarakat yang menghargai budaya lokal, kita harus memperkuat budaya Jawa namun tidak boleh diskriminatif dan mengikat dalam memilih pasangan hidup.

FAQ

1. Apakah hitungan weton dapat dipercaya secara ilmiah?

Admin: Tidak, hitungan weton tidak dapat dipercaya secara ilmiah karena tidak ada bukti ilmiah yang mendukung hitungan weton.

2. Apakah hitungan weton hanya dipakai di Jawa?

Admin: Ya, hitungan weton hanya digunakan di daerah Jawa.

3. Apa saja unsur kalender Jawa?

Admin: Unsur kalender Jawa terdiri dari pasu, dina, wuku, bulan, dan tahun.

4. Apa saja pasangan weton?

Admin: Pasangan weton terdiri dari pasangan dina dan pasangan pasaran.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *